SERVER CLUSTER

Solusi Server Tahan Banting Buat Sekolah

Oleh : Budi Permana

Ketika masih mengajar di lembaga kursus, penulis sering menghadapi situasi di mana server yang digunakan untuk pembelajaran tiba-tiba tidak dapat diakses. Alasannya bermacam-macam, mulai dari memori yang rusak, hard disk mengalami bad sector, kartu jaringan yang jebol, dan lain-lain. Akibatnya, pembelajaran saat itu harus dilakukan secara manual.

Jika keadaan ini terjadi di sekolah, dampaknya bisa lebih fatal. Banyak praktikum yang tidak dapat dilakukan akibat kerusakan perangkat keras yang menyebabkan gangguan pada sistem.

Beberapa tahun kemudian, penulis berkenalan dengan seorang marketing produk server bernama Nutanix. Betapa kagetnya penulis saat itu! Ternyata ada sebuah sistem server yang tidak tergantung pada perangkat keras. Artinya, jika terjadi kerusakan perangkat keras, sistem tersebut akan memberi tanda, tetapi layanan tetap berjalan. Bahkan, penggantian perangkat keras yang rusak dapat dilakukan tanpa mengganggu sistem yang sedang berjalan.

Nah... model sistem seperti inilah yang saya bayangkan agar dimiliki oleh sekolah. Namun, ketika saya tanyakan harganya, ternyata sangat mahal dan tidak mungkin dimiliki oleh sekolah.

Keinginan agar sekolah memiliki sistem seperti Nutanix terus terngiang dalam pikiran penulis. Sampai suatu ketika, penulis berkenalan dengan server cluster yang dikembangkan oleh sekolahdigital.id. Server cluster ini memiliki fitur yang memungkinkan kerusakan perangkat keras tidak memengaruhi layanan sistemnya.

Pertanyaan berikutnya adalah, apakah sekolah mampu membiayai pengembangan server cluster ini? Jawabannya: sangat mampu! Server cluster ini tidak memerlukan biaya besar. Sebagai gambaran, sekolahdigital.id mengoperasikan server cluster yang terdiri dari dua server kecil seharga 11 jutaan, ditambah MikroTik dan perangkat switch hub router. Dengan total biaya kurang dari 25 juta rupiah, sistem ini sangat mungkin dimiliki oleh sekolah, terutama untuk tahap awal pengembangan digitalisasi sekolah.

 
Skema Implementasi Server Cluster di Sekolah
Server cluster minimal harus terdiri dari dua server. Setelah dipasang sistem cluster, kedua server tersebut akan membentuk satu kesatuan. Jika masing-masing server memiliki 4 GB RAM, maka secara keseluruhan keduanya akan menjadi 8 GB RAM. Semua spesifikasi dari masing-masing server akan digabungkan menjadi satu kesatuan server.

Mengapa server cluster minimal harus terdiri dari dua server? Karena masing-masing server akan menjadi backup satu sama lain untuk memastikan sistem tetap berjalan.

Masing-masing server akan dipasangi sistem operasi, namun kedua sistem operasi tersebut bisa digabungkan sehingga menjadi satu kesatuan.

Server cluster berbasis Linux, sehingga sekolah tidak terbebani dengan biaya lisensi perangkat lunak server yang digunakan. Saat ini, instalasi dan konfigurasi server cluster dapat dilakukan oleh banyak ahli komputer, salah satunya adalah tim dari sekolahdigital.id. Bahkan, jika Anda ingin mengimplementasikan server cluster, sekolahdigital.id bersedia memberikan pelatihan di sekolah.

Apakah server cluster harus menggunakan server baru? Tidak. Server yang sudah dimiliki sekolah masih bisa digunakan dengan skema migrasi yang ketat.

Penulis ingat bahwa dahulu sekolah mendapat bantuan server UNBK. Setelah UNBK selesai, komputer tersebut disimpan untuk UNBK tahun berikutnya. Hal ini dilakukan karena sekolah khawatir sistemnya rusak sehingga harus melakukan instalasi ulang dari awal ketika UNBK dilaksanakan. Dengan menggunakan server cluster, kemungkinan masalah ini dapat diatasi dengan lebih mudah, karena sistem tetap berjalan meskipun ada beberapa perangkat keras yang mengalami kerusakan.

Jika ada sekolah yang berminat mengimplementasikan server cluster, silakan mendiskusikan permasalahannya dengan penulis melalui WhatsApp 0818141433 (chat only).

Fitur-Fitur Server Cluster di sekolahdigital.id :

• Server hosting adalah sebuah layanan yang menyediakan ruang penyimpanan dan sumber daya komputasi untuk menyimpan dan menjalankan situs web, aplikasi, atau layanan online lainnya. Bagi sekolah yang memberikan pembelajaran pemrograman pada siswanya, maka server hosting ini sangat membantu sebagai media latihan pemrograman bagi siswanya tersebut. Keberhasilan belajar pemrograman salah satunya adalah dengan banyak berlatih dalam kondisi real, berarti siswa tersebut harus berhubungan dengan server hosting. 
• Server hosting juga dapat dimanfaatkan oleh sekolah untuk mengadakan lomba pemrograman web antar kelas, masing-masing kelas memiliki web kelas dan dihosting di server sekolah.